Konfigurasi Routing static 2 MikroTik

1.Pengertian

Routing static adalah salah sautu jenis routing, megkonfigurasi manua,d an memilih rute sendiri (manual) di kelola oleh administrator. hal ini di terapkan dalam sekanario jaringan yang di harapkan tetap konstan. routing static hanya optimal dalam beberapa situasi.

2.Latar belakang

Saya ingin mempelajari routing, dan ingin membagi hal ini pada teman-teman yang ada di sekolah.

3.Maksud dan tujuan

Mencoba routing static supaya mudah menggabungkan ruangan ke ruangan yang lain.

4.Alat dan bahan

A.2 buah mikrotik
B.2 PC atau laptop
C.3 buah kabel UTP

5.Jangka waktu

hal ini membutuhkan waktu kuang lebih 10 menit

6.Tahap pelaksanaan

A.Pertama kita  atur ip di mikrotik A dan mikrotik B seperti gambar di bawah inikita ke IP=>address=>+(add)

B.lalu kita satting di IP=>routes=>+(add) di Mikrotik A lalu isi dst address dengan ip network dari eth2 Mikrotik B, lalu di bagian gataway di isi dengan ip eth1 pada MikroTik

C.Lalu kita setting juga di Mikrotik B, sama dengan yang di atas kita ke IP=>routes=>isi dst address dengan network eth 2 di mikrotik .lalu di bagian gataway isi dengan ip eth 1 dari MikroTik A

D.Lalu kita test ping dari client MikroTik B ke eth 1 dari MikroTik A dan ping ke eth 2 dan begitu juga sebaliknya kita ping dari mikrotik A ke mikrotik B

7.kesimpulan

Routing static adalah salah satu cara untuk menghubungkan jaringan

8.Refrensi

https://www.techopedia.com/definition/26161/static-routing